DPKA Gelar Workshop Penguatan SDM Lembaga Kearsipan Melalui Implementasi SIKN-JIKN

Banda Aceh – Dinas Perpustakaana dan Kearsipan Aceh menggelar kegiatan workshop jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN), ( 9 Agustus 2023) dihotel Grand Arabia, Banda Aceh. Yang bertemekan “Penguatan SDM lembaga kearsipan melalui implementasi sikn-jikn”.

Pada situasi saat ini,  informasi dengan menggunakan system menjadi kebutuhan. Kebutuhan akan informasi akhirnya juga akan melahirkan permintaan informasi, terdapat banyak alasan mengapa seseorang mencari, mengakses, mendapatkan, lalu menggunakan informasi yang mereka peroleh. Banyak faktor yang mempengaruhi seseorang membutuhkan informasi dalam subjek tertentu, antara lain faktor pekerjaan seseorang, kultur budaya, kepribadian, tingkat pendidikan, jenis kelamin, usia, ketersediaan waktu luang, masalah akses, sumber informasi, dan jumlah informasi yang tersedia.

Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh, Zulkifli, M.Pd dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan tersebut mengatakan untuk memenuhi kebutuhan informasi tersebut, arsip nasional Republik Indonesia membentuk portal sistem informasi kearsipan nasional- jaringan  informasi kearsipan nasional (sikn-jikn).  Jaringan informasi kearsipan nasional atau jikn merupakan portal web yang memungkinkan masyarakat mengakses informasi kearsipan yang dikelola oleh lembaga kearsipan nasional, lembaga kearsipan daerah, lembaga kearsipan arsip perguruan tinggi, serta lembaga dan kementerian di pusat maupun daerah. informasi kearsipan yang tersedia adalah informasi yang bersifat terbuka yang berasal dari khazanah arsip statis dan arsip dinamis.

“Keberadaan portal jikn yang merupakan bagian dari pelaksanaan amanat undang-undang kearsipan nomor 43 tahun 2009, sejalan dengan penyelenggaraan pemerintah berbasis elektronik (e-government) dan penyelenggaan pemerintahan yang terbuka (open government). disamping itu, penyelenggaraan jikn yang berhasil baik akan menjadi bukti eksistensi kita sebagai negara kesatuan republik indonesia.  keberadaan jikn memiliki tujuan mewujudkan system informasi  arsip memori kolektif bangsa indonesia secara lengkap, cepat, tepat, mudah dan murah. untuk menyajikan transparansi dan akuntabilitas pemerintahan kepada publik.” Tambahnya. Kegiatan ini diikuti oleh 23 peserta dari 23 kabupaten di Aceh.

Share